THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Selasa, 14 Oktober 2008

Cinta oh Cinta

Dikisahkan , Samnun al-Majnun (yang gila) menikah dengan seorang wanita yang sangat cantik. Tidak berapa lama kemudian istrinya melahirkan seorang anak perempuan.
Karena anak ini adalah anak pertamanya maka Samnun pun merasa sangat bahagia. Dia sangat mencintainya. Seiring bertambahnya usia si anak hati Samnun semakin menjadi bergantung padanya.
sampai saat anaknya berusia tiga tahun Samnun bermimpi. Dia bermimpi seakan-akan kiamat telah datang dan bendera-bendera para Nabi dan Wali pun telah dikibarkan. Kemudian dibelakangnya ada sebuah bendera yang berkibar sangat tinggi, cahayanya hangat memancar ke segala penjuru. Memenuhi wilayah langit.
Bendera yang paling tinggi itu adalah bendera para pecinta Allah. Samnun merasa bahagia sebab dia berada diantara para pecinta Allah itu. Namun, tiba-tiba Samnun diusir secara paksa oleh seorang malaikat dari barisan tersebut.
Tentu saja Samnun protes , menurut Samnun dia juga pecinta Allah. Sang malaikat menjawab
"Namamu sudah dicoret dari daftar para pecinta Allah" kata malaikat.
"kenapa, mungkin namaku terselip?" tanya Samnun.
"tidak, sebenarnya engkau memang pecinta Allah"
"lantas?"potong Samnun.
"Namun cintamu telah berpindah kepada anakmu, dan namamu pun dicoret"
Terkejutlah Samnun, dia lemas. Seakan seluruh tulangnya dicabut satu demi satu. Dalam tidurnya pun dia merintih
"Ya Tuhanku, jika anakku menghalangi cintaku kepada-Mu, singkirkanlah dia dariku!"
Tak lama kemudian, tiba-tiba terdengar suara jeritan yang memecah keheningan.Samnun terbangun. Jeritan itu dari luar. Samnun bergegas lari menuju arah jeritan itu. Ternyata, anak gadisnya terjatuh dari loteng. Dan gadis kecil itu pun meninggal.
Samnun berucap
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un.. segala puji bagi-Mu Allah yang telah menyngkirkan penghalang cintaku kepada-Mu.."

Subhanallah, sebuah puncak cinta. Bagi kaum pecinta ini, kehilangan harta, anak, istri adalah lebih baik daripada kehilangan cinta Allah.
Bisakah kita berdoa "Ya Tuhanku, jika dia yang selalu membayangiku saat makan, minum, tidur, berdiri, duduk, dan semua aktivitasku menghalangi cintaku kepada-Mu, singkirkanlah dia dariku!"Bisakah!?

0 komentar: