lihatlah dirimu sendiri sebelum melihat kesalahan orang lain,
Pandanglah kedalam batinmu sebelum memandang sekeliling,
Bersihkan niatmu sebelum berkata dan bertindak,
Tolak segala bentuk suap,
Kosongkan hatimu dari kotoran-kotoran hati dengan terus zikir hening tanpa suara dalam kalbu
Jangan pernah bicara tentang Keruhanian berdasarkan apa yang ego/nafsu-mu kira atau katakan
Bicaralah tentang hal itu hanya bila kalian telah benar-benar mendengar dan melihat sendiri Cahaya (Ruhaniah tak kasatmata) itu melalui mata-hati kalian
Lebih baik berkata: saya tidak tahu, saya seorang hamba yang daif (lemah)
Daripada menyenangkan ego/nafsu-mu, si naga besar dalam dirimu
Jujurlah meski orang lain tidak, Tulus-ikhlaslah meski orang lain tidak bisa, Rendah hatilah,
Jangan pernah memandang dirimu lebih tinggi atau lebih baik daripada yang lainnya
Bahkan terhadap mereka-mereka yang tidak beriman
(Karena) hanya Allah lah Yang Maha Mengetahui (segala isi) Hati dari semua ciptaan-Nya
Mana yang tidak beriman atau (mana) yang benar-benar beriman
Allah sajalah Yang Maha Mengetahui-nya
Innallaaha 'aalimu ghaibis samaawaati wal ardh
Innahuu 'aliimum bi dzaatis suduur
Kamis, 27 November 2008
Belajar
Diposting oleh M.H. Rofik di 09.36 0 komentar
Label: renungan
Langganan:
Postingan (Atom)